LIDIK.ID , Metro – Bank Lampung dan Pemerintah Kota Metro menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Pemanfaat Tapping Box untuk optimalisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Pemkot Metro. Senin, (20/09).
Penandatanganan tersebut dilakukan oleh dr. Wahdi Sirajuddin selaku Walikota Metro, Sp.OG dan Preley Hutabarat selaku Dirut Bank Lampung, dan disaksikan oleh Wakil Walikota Metro Drs. K. Qomaru Zaman, M.A, Sekretaris Kota Metro Ir. Bangkit Haryo Utomo,MT, Rektor Institut Teknologi Sumatera Prof.Dr. Ing.Drs.Ir.Mitra Djamal, IPU, Asisten dan Kepala Satker Kota Metro.
Penandatanganan MoU Pemanfaatan Tapping Box ini adalah perpanjangan dari MoU sebelumnya.
“Hingga saat ini, Alat TappingBox yang telah terpasang di kota metro sebanyak 30 buah dengan jumlah penerimaan hasil pajak restoran, hotel, dan tempat hiburan melalui alat tapping box mencapai hingga ± Rp 75. 000.000,-/bulan, atau sampai posisi Per 14 September 2021 tercatat penerimaan pajak melalui Tapping Box sebesar Rp 678.000.000,-” tutur Presley Hutabarat.
Berdasarkan MoU Pemkot Metro dan PT Bank Lampung tahun 2021, sejumlah 45 unit Tapping Box tambahan akan disiapkan oleh Bank Lampung untuk melengkapi total sebanyak 75 unit.
“Dengan penambahan ini kami harapkan pemasangan taping box dapat tersebar di seluruh tempat usaha seperti Restoran, Hotel dan tempat hiburan pada 5 kecamatan dan 22 Kelurahan/desa di seluruh Kota metro,” lanjut Presley Hutabarat.
Tapping Box merupakan alat uang terpasang di restoran, hotel dan tempat parkir untuk merekam transaksi antara konsumen dengan pelaku usaha guna meningkatkan PAD, yang nantinya juga akan dipasang untuk pajak air tanah di perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Kota Metro.
Penerimaan daerah akan lebih terkontrol dengan pemasangan alat ini sehingga dapat membantu peningkatan pendapatan daerah khususnya di sektor pajak.
Hingga periode akhir Agustus 2021, jumlah kredit Bank Lampung telah mencapai Rp 5,6 Triliun, Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp 8 Trilun, Asset Rp 10.3 Triliun dan Laba mencapai Rp 148 Miliar.
(MYG)
Discussion about this post