LIDIK.ID , Bandar Lampung – Seorang wanita (72 tahun) bernama Ibu Nursri Tamin BR Ginting/Ibu Iting menikah dengan seorang pria pada tahun 1986 dan dikaruniai seorang putri di tahun 1998. Namun naas, sang suami meninggal dunia saat putri mereka masih bersekolah kelas 4 SD. Sabtu, (28/08).
Sejak meninggalnya sang suami, Ibu Iting bekerja sendiri untuk menghidupkan anak dan dirinya. Ia bekerja apa saja (serabutan) dan tidak pernah menyerah hingga dapat menyekolahkan putrinya hingga ke jenjang S-1.
“Ya, dia warga di Tanjung Senang, Salut dengar cerita beliau, dia ini sosok ibu yang hebat yang bisa menyekolahkan anaknya hingga jenjang perguruan tinggi, dengan kerjaaan apa adanya dirinya bisa membuktikan bahwa dirinya bisa, salut dengan beliau,” kata Aipda Seprizal, yang merupakan Anggota Polsek Tanjung Senang, Polresta, Bandar Lampung. Sabtu, (28/08).
Kerja keras Ibu Iting akhirnya membuahkan hasil, putrinya sudah lulus Sarja di Perguruan Tinggi Swasta di Bandar Lampung. Sayang, anaknya tidak bisa pulang kampung karena pandemi.
“Tapi, di masa pandemi ini, sang buah hatinya tidak bisa pulang kampung, karena wabah Covid, putrinya ini, saat ini tengah kerja di Jawa, untuk membantu sang Ibunda Tercinta,” ujarnya.
Karena itu sementara Ibu Iting hanya bisa berkomunikasi melalui via telepon saja dengan anaknya.
“Sungguh luar biasa, perjuangan seorang Ibu terhadap anaknya, jika ada warga Bandar Lampung yang berada di dekat rumah Ibu Inting, mohon dibantu ya, karena anak beliau lagi bekerja,” tuturnya.
Diketahui, alamat beliau berada di Jl. Cendana Gg. Masjid Rt.004 Kel.Tanjung Senang, Kec.Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung.
(MYG)
Discussion about this post