LIDIK.ID , Bandarlampung – Sejumlah 3 orang mahasiswa program studi Manajemen di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, mendapat kesempatan untuk magang di PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek) Lampung. Kamis, (14/10).
Mereka Risya Arfinda, Kinanti Hanna Sonendia, dan M. Krisna Abdoel Aziz. Ketiganya diterima magang sejak 19 Mei 2021 dan akan berakhir 19 Oktober 2021 mendatang.
Selain mereka, ada 4 mahasiswa lainnya yang magang di Gojek Lampung, jadi total ada 7 orang.
Mereka berhasil ikut magang di Gojek melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Risya Arvinda berada di posisi sales selama 3 bulan, dan dipindahkan ke operasional dalam kurun waktu yang sama.
Kemudian, Kinanti Hanna Sonendia ditempatkan di posisi marketing selama 6 bulan. Lalu, M. Krisna Abdoel Aziz di bagian operasional selama 3 bulan, kemudian pindah ke sales 3 bulan.
Risya menyampaikan sebelum memulai magang, Gojek memberikan training di bagian sales.
“Saya fokus dengan Gopay dan merchant funded program,” ungkapnya.
Awalnya diakui oleh Risya dirinya sempat canggung saat menjalani tugas dan pekerjaan, tapi kemudian semakin terbiasa dan tertantang untuk menyelesaikan setiap tugas yang diberikan.
“Banyak belajar hal baru dari penempatan di bagian sales,” jelasnya.
Saat dipindahkan ke bagian operasional, Risya mengaku fokus kepada mitra Gojek.
“Beberapa kegiatan di bagian operasional dengan membagikan masker, handsanitizer, sembako, dan voucher kepada mitra Gojek. Semuanya dilakukan dengan on schedule,” jelasnya.
Risya mengungkapkan menerima banyak pengalaman saat menjalani magang di Gojek.
“Nambah ilmu meskipun sempat berpikir susah dan membuat pusing. Tetapi, kapan lagi kita bisa magang di Gojek,” ujar mahasiswi semester VII itu.
Karena menurut Risya, banyak orang yang ingin mendapat kesempatan seperti dirinya untuk bisa magang di Gojek. Menghadapi orqng-orang yang banyak dan merchant serta mitra memberi kesan tersendiri buatnya.
“Kemampuan public speaking juga menjadi hal yang penting. Karena sebelumnya tidak menemukan cara menghadapi banyak orang dan melatih mental kita,” imbuhnya.
Sementara, Kinanti menyampaikan kesannya selama magang di Gojek, menurutnya penguasaan Bahasa Inggris sangat penting untuk menjalani magang di sana.
Bertempat di posisi Marketing dengan unit Consumer Engagement, membuat Kinan banyak menggunakan Bahasa Inggris dalam berkomunikasi di Gojek Lampung.
“Sebelumnya juga diberikan training langsung oleh Branch Head Gojek Lampung. Terutama mengenai cara presentasi di depan umum bagaimana tampilan visual dan intonasi suara untuk meyakinkan orang,” ungkapnya.
Kinanti mengungkapkan bahwa dirinya banyak memperoleh hal baru selama menjalani magang di Gojek.
“Dahulu bingung kalau jurusan pemasaran itu kerjanya ngapain saja. Sekarang sudah tahu seperti apa kerjanya. Kerjanya kekinian dan sering brainstorming bersama. Tiap bulan ada ngobrol proyek baru tiap bulan,” tuturnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh M. Krisna Abdoel Aziz. Menurutnya, suasana belajar di Gojek sangat seru dan banyak ilmu yang bisa diambil.
“Apalagi kita dikasih project yang mungkin kita belum pernah kita lakuin. Banyak yang membimbing juga,” ucapnya.
(MYG)
Discussion about this post