LIDIK.ID , Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menerima hibah 4 unit mesin pencacah sampah plastik dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kamis, (16/09).
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atau bantuan mesin pencacah sampah plastik yang sudah diberikan kepada Kota Bandar Lampung.
“Ini sangat bermanfaat bagi kita terutama bagi plastik-plastik, tadi sudah liat ya jadinya seperti apa, segitu banyak plastik kita dapat sedikit cuman nanti tinggal prosesnya,” kata Wali Kota Eva Dwiana.
Menurut Eva Dwiana, pengoperasian mesin pencacah sampah plastik ini akan dilaksanakan melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMD) dan Dinas Kebersihan.
“Atau kita panggil, nanti pengrajinnya karena kita ada pengrajin buat limbah plastik nanti kita bicarakan gimana caranya ini bisa menambah Penghasilan Asli Daerah (PAD) Kota Bandar Lampung dan kalo bisa mengangkat pariwisata nya juga industri dari Kota Bandar Lampung,” ujarnya.
Eva Dwiana berharap dengan adanya mesin pencacah sampah plastik ini, dapat dijadikan contoh untuk pengolahan limbah plastik yang afa di Kota Bandar Lampung.
“Dan juga bunda tadi diinformasikan dari ibu Rien bahwa hanya Kota Bandar Lampung yang dikasih 4 unit mesin, dan ini satu kebanggaan bagi kita, Mudah-mudahan PUPR memberikan masukan kepada kita apalagi jalan-jalab kita semuanya sudah hampir kita perbaiki dan jalan nasional sudah diperbaiki,” ungkap Eva Dwiana.
Kesempatan yang sama, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Lampung, Rien Marlina mengatakan, diberikannya mesin pencacah sampah plastik ini bertujuan sebagai salah satu upaya mengurangi sampah agar Kota Bandar Lampung lebih cantik lagi.
“Kita kan masyarakat Kota Bandar Lampung, kita tinggal di kota ini, jadi kita pengen Kota Bandar Lampung ini cantik, karena kita tahu bahwa dengan kita menghibahkan mesin pencacah plastik ini pasti akan bermanfaat bagi Kota Bandar Lampung sendiri terutama untuk kebersihannya,” ujarnya.
Rien juga berharap dengan adanya hibah mesin pencacah plastik ini, nantinya dapat menjadi alat untuk mengolah sampah plastik menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.
“Terutama untuk masyarakat pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) masyarkat kecil yang sekarang sedang terdampak pandemi Covid-19,” jelasnya.
Selain itu, Rien juga mengatakan, sejauh ini pihaknya baru menghibahkan mesin pencacah plastik bagi Pemkot Bandar Lampung.
“Mungkin dari tempat pihak Pemkot, bunda Eva yang melakukan pemeliharaan dan pendampingan untuk produksi turunannya,” pungkasnya.
(AGT)
Discussion about this post