Polres Tanggamus Berhasil Identifikasi Korban Diduga Pembunuhan Yang Viral Di Medsos

LIDIK.ID, Tanggamus – Dalam Waktu 5 jam tim INAFIS Polres Tangggamus melakukan olah TKP sekaligus mengidentifikasi penemuan mayat yang diduga korban pembunuhan didusun Pagar Jarak Pekon Tiuh Memon Kecamatan Pugung Kabupaten Tangggamus. Senin (12/7/2021).

Dari hasil indentifikasi tersebut Korban merupakan warga Kecamatan Talang Padang Kabupaten Tanggamus dan diketahui membuka usaha didaerah Kecamatan Gisting yaitu konter handphone.

Mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK., Kasat Reskrim Polres Tanggamus Iptu Ramon Zamora, SH., Mengungkapkan bahwa mayat tersebut telah teridentifikasi bernama Dede warga Kecamatan Kebon Kelapa Kecamatan Talang Padang Kabupaten Tanggamus.

“Dari pukul 08.30 Wib menerjunkan tim Inafis, Alhamdulillah pukul 13.00 Wib berhasil mengidentifikasi, korban bernama Dede (32) warga Kebon Kelapa, Talang Padang,” kata Iptu Ramon

Lebih Lanjut Menurut kasat, bahwa dari hasil identifikasi tersebut yang telah disesuaikan dengan keterangan keluarga korban, ternyata hasilnya cocok.

“Kami juga memanggil keluarga korban, untuk memastikan kebenaran. Sehingga didapatkan identitas lengkapnya,” ujarnya.

Iptu Ramon juga menambahkan, ditubuh korban ada beberapa luka tusuk di dada sebelah kiri dan luka bacok di kepala.

“Atas hal tersebut, korban akan dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum mayat,” tandasnya.

Berdasarkan informasi dari masyarakat adanya penemuan mayat ditempat penampungan air diladang Dusun Pagar Jarak Pekon Tiuh Memon sekitar pukul 08.00 Wib, kemudian Polsek Pugung mendatangi TKP bersama tim Inafis dari Polres Tanggamus.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pada tubuh korban ditemukan 19 luka tusukan pada di dada, 1 luka bacok di kening sebelah kiri, luka lecet dibahu sebelah kiri, luka sobek di tangan sebelah kiri terbungkus plastik dan mayat berjenis kelamin laki-laki yang diperkirakan berumur 30 tahun, berkulit putih, memiliki jenggot, kumis dan berjambang.

Korban pertama kali ditemukan oleh saksi Sutejo (65), seorang penggarap kebun karet milik saudara Bidin yang mendatangi TKP dengan tujuan untuk menyiram cabai sekitaran kebun.

(Sazili)